Sabtu, 21 April 2012

Disain media IPS "Permainan Simulasi...



Metode Permainan Simulasi (download disini) Perkembangan Kerajaan-kerajaan Hindu-Budha di Indonesia adalah media pembelajaran yang dilakukan secara berkelompok dengan menggunakan beberan yang bertuliskan periodiasi perkembangan kerajaan kerajaan Hindu Budha  di Indonesai mulai dari kerajaan Kutai abad ke 4 M sampai dengan kerajaan Majapahit sekitar abad 13-16 M

      Pesan yang Terkandung
Dengan  permainan  Simulasi  Perkembangan  Kerajaan-kerajaan  Hindu-Budha  di
Indonesia” ini diharapkan akan terjalin kerjasama antara siswa yang satu dengan siswa yang lain dalam menyelesaikan masalah khsusnya materi Perkembangan Kerajaan- kerajaan Hindu-Budha di Indonesia dan siswa dapat lebih memahami periodisasi perkembangan kerajaan-kerajaan Hindu- Budha diIndonesia

Kronologi Penggunaan Media
1.   Kelas dibagi menjadi 4 kelompok jumlah masing-masing kelompok disesuaikan
dengan jumlah rombongan berlajar
2.   Setiap kelompok mendapatkan satu set alat permain terdiri dari 1 lembar beberan dan 64 kartu pesan, sebuah dadu.dan Pion sejumlah anggota kelompok.
3.   Kemudian kartu diasusun dimeja dengan cara:
                             1)     Beberan diletakkan diatas meja dengan cara terbuka
2)      Masing-masing kartu pesan diletakkan pada tempatnya sesuai dengan nomor urut periodisasi
4. Setiap siswa mendapat satu buah pion yang berbeda-beda warnanya untuk menentukan kepemilikan.
5. Setiap anggota kelompok Humpimpah / Suit untuk menentukan siapa yang main/melempar dadu terlebih dahulu begitu juga seterusnya sampai masing- masing anggota sudah mendapatkan nomor urut masing-masing.
6.   Dalam permainan menggunakan metode Cambuk bersiklus, dimana anak pertama melempar dadu anak nomor urut (2) menjawab pesan yang didapat anak nomor urut (1) berdasarkan hasil lemparan dadu dan pesan yang didapat. begitu juga seterusnya ketika anak nomor (2) melempar dadu dan mengambil pesan anak nomor urut (3) yang menjawab pesan. Sampai semua siswa mendapatkan giliran untuk melempar dadu dan  menjawab pesan
7. Apabila kartu pesan pada satu periode habis ( karena ada lebih dari 4 anak mendapatkan nomor yang sama) maka yang kebagian melempar dadu akan mengulang melempar dadu lagi sampai mendapatkan nomor yang berbeda/nomor yang masih ada pesan belum terbaca
8.   Presentasi jawaban setiap siswa dikritisi oleh anggota kelompok permainan maks
5 menit.
9.   Setiap siswa menulis kesimpulan dari masing-masing pesan yang telah dijawab dengan benar oleh siswa
10. Gur mengawasi   jalanny masing-masing   kelompok   dala simulas dan memberikan nilai berdasarkan keaktifan siswa dalam menjawab setriap pesan dan dalam memberikan tanggapan
             11. Siswa mengumpulkan hasil kesimpulan pesan yang keluar saat simulasi untuk diberi nilai guru


Tidak ada komentar:

Posting Komentar