Minggu, 03 November 2024

puisi : Jejak Masa Lalu

 


Kita tak bisa mengubah masa lalu,
ia tetap terukir di bening waktu,
bagai langkah di pasir yang dilupakan angin,
tersembunyi di bawah debur ombak yang dingin.

Namun kita bisa mengubah cara memandang,
membiarkan kenangan menjadi terang,
melihat luka sebagai guru yang bijaksana,
mengubah sesal menjadi bara yang menyala.

Setiap goresan di masa silam,
adalah bait pelajaran yang tak pernah kelam,
dan dalam bening hati yang ikhlas menerima,
kita temukan hikmah yang mengalir seperti sungai tak berbatas rasa.

Masa lalu adalah cermin yang tak pernah retak,
memantulkan bekas, namun tak bisa kita ubah jejak,
tapi cara kita menatap, itulah yang nyata,
mengukir arah pada langkah, untuk masa depan yang berbeda.

Dan kini kita berjalan, meski dengan bekas luka,
menghadapi hari dengan mata penuh cahaya,
mengerti bahwa harapan selalu membentang,
membimbing kita pada masa depan yang gemilang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar