LAPORAN
HASIL
KEGIATAN MOTIVASI SISWA
SMP NEGERI 22 MALANG
PEMERINTAH KOTA MALANG
DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 22
(PUBLIC JUNIOR HIGH SCHOOL 22)
Jl. Eltari Villa Gunung Buring
Telp. (0341)-717905 Malang 65138
Tahun
2018
LEMBAR PENGESAHAN
1.
|
Nama kegiatan
|
Motivasi
Belajar Siswa
|
2.
|
Sasaran
|
Seluruh siswa kelas 9
|
3
|
Jumlah peserta
|
204 siswa
|
4
|
Tempat kegiatan
|
Aula SMP N 22 Malang
|
5
|
Pemateri
|
ü LBB
Masterprima jalan Danau Kerinci C1 B12- Malang
ü Himpunan
Psikologi Indonesia (HIPSY)
|
6
|
Tanggal Pelaksanaan
|
19 Juli 2018 dan 26 Oktober 2018
|
7
|
Lama Kegiatan
|
120 menit
|
Mengetahui/menyetujui: Malang, 26 Oktober 2018
Kepala Sekolah, Waka kesiswaan
Drs. Muchamad Solikin Drs. Sumarno
Pembina Penata
NIP. 19680806 199802 1 005 NIP 19660308 200501 1 006
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah swt bahwa kegiatan motivasi belajar
siswa kelas 9 melalui
program kegiatan yang diusung oleh LBB Masterprima dan Himpunan Psikologi Indonedonesia (HIPSY) yang dilaksanakan selama 120 menit. Melalui kegiatan ini diharapkan kompetensi dan motivasi
belajar siswa akan terus meningkat dan semakin meningkat
sehingga dapat mendapatkan
hasil yang maksimal khususnya pada persiapan pelaksanaan ujian nasional.
Terkait dengan terlaksananya
kegiatan motivasi tersebut, kami menyampaikan terima kasih yang tak terhingga
kepada:
1. LBB Masterprima yang telah bersedia memberikan
motivasinya;
2.
Himpunan psikologi Indonesia ( HIPSY)
3. Kepala SMP Negeri 22 Malang, yang memberikan ijin, kesempatan, motivasi dan dukungan dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Sebagai
program tindak lanjut dari kegiatan ini, akan melaksanakan sosialisasi kepada seluruh wali siswa
untuk bersama-saman meningkatkan motivasi belajar siswa.
Semoga
seluruh kegiatan ini akan dapat bermanfaat untuk
siswa-siswi, sekolah
dan masyarakat secara luas. Dengan keikhlasan,
semoga kegiatan dan tindak lanjutnya akan menjadi amal sholeh.
Malang, 26 Oktober 2018
Waka
Kesiswaan,
DAFTAR ISI
Halaman
Judul.............................................................................................................. i
Halaman
Pengesahan.................................................................................................... ii
Kata
Pengantar............................................................................................................. iii
Daftar
Isi....................................................................................................................... v
BAB
I PENDAHULUAN
A. Judul Kegiatan…………...................................................................... 1
B. Waktu Pelaksanaan
.............................................................................. 1
C. Tempat Kegiatan Diselenggarakan………........................................... 1
D. Tujuan Penyelenggaraan Kegiatan........................................................ 1
E.
Sasaran dan Waktu Pelaksanaan
Diklat................................................ 1
F.
Teknik Pelaksanaan …………….......................................................... 1
G. Penyelenggara kegiatan
…………………………................................. 2
BAB II LAPORAN HASIL PELATIHAN
A.
Tujuan
Kegiatan................................................................................... 3
B.
Materi
yang disajikan dalam kegiatan.................................................. 3
C.
Dampak
Kegiatan
terhadap Siswa........................................................ 6
BAB III KESIMPULAN
A.
Simpulan............................................................................................. 7
B.
Lampiran.............................................................................................. 7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Judul Kegiatan
Training
Motivasi
B. Waktu Pelaksanaan
Diklat
Diklat
dilaksanakan mulai tanggal 19 Juli
2018 dan 26 Oktober
2018
C. Tempat Kegiatan
Diselenggarakan
SMP
Negeri 22 Malang
D. Tujuan Penyelenggaraan Kegiatan
1. Meningkatan kesadaran dalam belajar
2. Mengetahui tips dan trik dalam menghadapi
ujian
3. Meningkatkan dampak psikologi yang positif
terhadap semangat meraih prestasi yang lebih baik lagi
E. Sasaran dan
waktu pelaksanaan
Dilaksanakan
selama 1 hari dengan struktur program sebagai berikut:
1.
Sasaran program
ini adalah semua siswa kelas 9 SMP negeri 22 Malang
2.
Total waktu yang
dibutuhkan adalah 120 menit
F.
Teknik Pelaksanaan
1. Sekolah menentukan jadwal pelaksanaan training
motivasi
2. Sekolah menginformasikan jadwal pelaksanaan ke LBB
Masterprima dan Himpunan Psikologi Indonesia (HIPSY)
3. LBB Masterprima melibatkan seorang pembicara dari luar
4. Pembicara menyampaikan materi dalam waktu 120 menit
5. Seteleah selesai kegiatan LBB Masterprima memberikan
semua informasi berkaitan dengan hasil kegiatan motivasi
G. Penyelenggara Kegiatan
Penyelenggara
kegiatan ini adalah LBB Masterprima
Himpunan Psikologi Indonesia (HIPSY)
BAB II
LAPORAN HASIL PELATIHAN
A. Tujuan Kegiatan
Motivasi
ini bertujuan agar siswa
:
1. Meningkatnya kesadaran belajar siswa dalam
menghadapi pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, mengerjakan tugas-tugas
sekolah, dan persiapan ujian nasional
2. Mengetahui tips dan trik dalam menghadapi
ujian nasional untuk bidang studi yang diujikan dalam ujian nasional
3. Semakin Meningkat psikologi siswa yang
positif terhadap semangat meraih prestasi yang lebih baik lagi
B. Materi yang disajikan
dalam kegiatan
Motivasi dapat dikatakan sebagai pengaruh kebutuhan dan keinginan pada
intensitas dan arah seseorang yang menggerakkan orang tersebut untuk mencapai
tujuan dari tingkat tertentu. Oleh karena
itu, motivasi sebagai proses batin atau proses psikologis yang terjadi pada
diri seseorang sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal (lingkungan), dan
faktor internal yang melekat pada setiap orang (pembawaan), tingkat pendidikan,
pengalaman masa lalu, keinginan atau harapan masa depan.
Berdasarkan pengertian di atas, maka
dapat disimpulkan bahwa motivasi adalah suatu proses perubahan tenaga dalam
diri individu yang memberi kekuatan baginya untuk bertingkah laku (dengan giat
belajar) dalam usaha mencapai tujuan belajarnya.
Oleh karena itu, pada garis besarnya
motivasi mengandung nilai-nilai sebagai berikut:
1.
Motivasi menentukan tingkat
keberhasilan atau kegagalan perbuatan belajar siswa, karena belajar tanpa
adanya motivasi, sulit untuk berhasil.
2.
Pengajaran yang bermotivasi, pada
hakikatnya adalah pengajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan, dorongan,
motif, dan minat yang ada pada siswa. Pengajaran yang demikian, sesuai dengan
tuntutan demokrasi dalam pendidikan.
3.
Pengajaran yang bermotivasi menurut
kreativitas dan imajinitas pada guru untuk berusaha secara sungguh-sungguh
mencari cara-cara yang relevan dan serasi guna membangkitkan dan memelihara
motivasi belajar pada siswa. Guru harus senantiasa berusaha agar siswa pada
akhirnya mempunyai motivasi yang baik.
4.
Berhasil atau tidaknya dalam
menumbuhkan dan menggunakan motivasi dalam pengajaran erat kaitannya dengan
pengaturan dalam kelas.
5.
Asas motivasi menjadi salah satu bagian
yang integral dari asas-asas mengajar. Penggunaan motivasi dalam mengajar tidak
saja melengkapi prosedur mengajar, tetapi juga menjadi faktor yang menentukan
pengajaran yang efektif. Dengan demikian, penggunaan asas motivasi sangat
esensial dalam proses belajar mengajar.
Berikut ada cara menumbuhkan motivasi belajar siswa
1. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Menggunakan metode dan kegiatan
belajar mengajar yang beragam.
Melakukan kegiatan yang sama secara terus-menerus tentu akan menimbulkan rasa bosan yang berlebihan, hal ini tentu dapat menurunkan semangat belajar para siswa. Apabila siswa sudah merasa bosan tentu akan mengakibatkan terganggunya proses belajar mengajar. Disinilah Anda sebagai guru harus bertindak, berikanlah variasi belajar sehingga para siswa bisa tetap termotivasi dan konsentrasi dalam belajar. Sesekali Anda bisa mencoba metode belajar yang berbeda seperti membuat pembagian peran, studi kasus, simulasi, debat, transfer pengetahuan secara singkat, diskusi, presentasi dengan audio-visual dan kerja kelompok kecil
Melakukan kegiatan yang sama secara terus-menerus tentu akan menimbulkan rasa bosan yang berlebihan, hal ini tentu dapat menurunkan semangat belajar para siswa. Apabila siswa sudah merasa bosan tentu akan mengakibatkan terganggunya proses belajar mengajar. Disinilah Anda sebagai guru harus bertindak, berikanlah variasi belajar sehingga para siswa bisa tetap termotivasi dan konsentrasi dalam belajar. Sesekali Anda bisa mencoba metode belajar yang berbeda seperti membuat pembagian peran, studi kasus, simulasi, debat, transfer pengetahuan secara singkat, diskusi, presentasi dengan audio-visual dan kerja kelompok kecil
2. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Jadikan siswa sebagai peserta aktif
Contoh upaya untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang kedua adalah dengan menjadikan siswa sebagai peserta yang aktif. Di usia siswa yang masih muda tentu kehidupan mereka sepenuhnya hanya dengan melakukan kegiatan, menulis, belajar, berpertualang, menciptakan sesuatu hal baru, menyelesaikan suatu masalah, serta mendesain. Ketika berada di sekolah, jangan pernah menjadikan siswa sebagai peserta pasif di kelas. Kenapa demikian? Karena hal tersebut dapat menurunkan minat dan mengurangi rasa keingintahuannya. Gunakanlah metode belajar yang aktif dengan memberikan siswa tugas berupa simulasi penyelesaian suatu masalah untuk menumbuhkan motivasi dalam belajar. Jangan berikan jawaban apabila tugas tersebut dirasa sanggup dilakukan oleh siswa.
Contoh upaya untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang kedua adalah dengan menjadikan siswa sebagai peserta yang aktif. Di usia siswa yang masih muda tentu kehidupan mereka sepenuhnya hanya dengan melakukan kegiatan, menulis, belajar, berpertualang, menciptakan sesuatu hal baru, menyelesaikan suatu masalah, serta mendesain. Ketika berada di sekolah, jangan pernah menjadikan siswa sebagai peserta pasif di kelas. Kenapa demikian? Karena hal tersebut dapat menurunkan minat dan mengurangi rasa keingintahuannya. Gunakanlah metode belajar yang aktif dengan memberikan siswa tugas berupa simulasi penyelesaian suatu masalah untuk menumbuhkan motivasi dalam belajar. Jangan berikan jawaban apabila tugas tersebut dirasa sanggup dilakukan oleh siswa.
3. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Menciptakan suasana kelas yang
kondusif
Contoh motivasi belajar siswa selanjutnya adalah dengan menciptakan suasana kelas yang kondusif. Karena kelas yang aman dan tidak mendikte umumnya akan membuat siswa merasa didukung untuk berusaha. Hal ini akan berpengaruh terhadap minat belajarnya dan akan menumbuhkan motivasi belajar secara tidak langsung. Apabila siswa belajar di suatu kelas yang kondusif, maka siswa cenderung terdorong untuk terus mengikuti proses belajar.
Contoh motivasi belajar siswa selanjutnya adalah dengan menciptakan suasana kelas yang kondusif. Karena kelas yang aman dan tidak mendikte umumnya akan membuat siswa merasa didukung untuk berusaha. Hal ini akan berpengaruh terhadap minat belajarnya dan akan menumbuhkan motivasi belajar secara tidak langsung. Apabila siswa belajar di suatu kelas yang kondusif, maka siswa cenderung terdorong untuk terus mengikuti proses belajar.
4. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Berikan tugas yang proporsional
Segala tugas di kelas dan pekerjaan rumah tidak selalu bisa disetarakan dengan nilai. Jangan hanya berorientasi pada nilai dan coba penekanan pada penguasaan materi. Mengapa demikian? Karena hal tersebut dapat menurunkan semangat siswa yang kurang mampu memenuhi standar dan berakibat siswa yang bersangkutan merasa dirinya gagal. Usahakan untuk menggunakan mekanisme nilai seperlunya saja, dan mulailah untuk lebih dekat dengan siswa dengan memperhatikan kelebihan dan kekurangan mereka, serta apa yang bisa mereka tingkatkan. Disarankan untuk memberikan komentar yang jelas agar siswa pun dapat langsung memperbaiki tugas mereka apabila dirasa belum cukup.
Segala tugas di kelas dan pekerjaan rumah tidak selalu bisa disetarakan dengan nilai. Jangan hanya berorientasi pada nilai dan coba penekanan pada penguasaan materi. Mengapa demikian? Karena hal tersebut dapat menurunkan semangat siswa yang kurang mampu memenuhi standar dan berakibat siswa yang bersangkutan merasa dirinya gagal. Usahakan untuk menggunakan mekanisme nilai seperlunya saja, dan mulailah untuk lebih dekat dengan siswa dengan memperhatikan kelebihan dan kekurangan mereka, serta apa yang bisa mereka tingkatkan. Disarankan untuk memberikan komentar yang jelas agar siswa pun dapat langsung memperbaiki tugas mereka apabila dirasa belum cukup.
5. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Berikan petunjuk kepada siswa agar
sukses dalam belajar
Jangan pernah membiarkan siswa berjuang sendiri dalam belajar. Sebagai orang tua mereka di sekolah, sampaikanlah pada mereka apa saja yang perlu mereka lakukan. Dan yang terpenting, buatlah mereka yakin bahwa mereka bisa sukses dan bagaimana cara mencapainya
Jangan pernah membiarkan siswa berjuang sendiri dalam belajar. Sebagai orang tua mereka di sekolah, sampaikanlah pada mereka apa saja yang perlu mereka lakukan. Dan yang terpenting, buatlah mereka yakin bahwa mereka bisa sukses dan bagaimana cara mencapainya
6. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Antusias dalam mengajar
Antusiasme seorang guru dalam mengajar ternyata salah satu faktor yang penting untuk menumbuhkan motivasi belajar dalam diri para siswa. Bila Anda terlihat lesu dan kurang bersemangat maka para siswa juga akan menunjukkan hal yang demikian. Upayakan untuk selalu tampil ceria dan bersemangat serta antusias di depan kelas.
Antusiasme seorang guru dalam mengajar ternyata salah satu faktor yang penting untuk menumbuhkan motivasi belajar dalam diri para siswa. Bila Anda terlihat lesu dan kurang bersemangat maka para siswa juga akan menunjukkan hal yang demikian. Upayakan untuk selalu tampil ceria dan bersemangat serta antusias di depan kelas.
7. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Pemberian penghargaan untuk
memotivasi
Pemberian penghargaan seperti nilai tambahan, hadiah kecil ketika mendapatkan pencapaian yang baik mungkin juga cukup efektif untuk menumbuhkan semangat belajar siswa.
Pemberian penghargaan seperti nilai tambahan, hadiah kecil ketika mendapatkan pencapaian yang baik mungkin juga cukup efektif untuk menumbuhkan semangat belajar siswa.
8. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Kenali minat siswa
Meskipun berada di kelas yang sama, setiap siswa tentu memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Disinilah tugas Anda sebagai guru, pahamilah siswa Anda dengan selalu memberikan tanggapan terhadap materi, minat, cita-cita, harapan serta kekhawatiran mereka. Pergunakanlah berbagai contoh dalam pembelajaran yang ada kaitannya dengan minat mereka untuk membuat mereka tetap termotivasi dalam belajar.
Meskipun berada di kelas yang sama, setiap siswa tentu memiliki kepribadian yang berbeda-beda. Disinilah tugas Anda sebagai guru, pahamilah siswa Anda dengan selalu memberikan tanggapan terhadap materi, minat, cita-cita, harapan serta kekhawatiran mereka. Pergunakanlah berbagai contoh dalam pembelajaran yang ada kaitannya dengan minat mereka untuk membuat mereka tetap termotivasi dalam belajar.
9. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Peduli dengan siswa
Umumnya, para siswa akan menunjukkan minat dan motivasi belajar mereka kepara guru yang memiliki perhatian kepada mereka. Cobalah membangun hubungan yang positif dengan para siswa. Caranya mudah, Anda bisa menceritakan kisah hidup Anda yang positif pada mereka.
Umumnya, para siswa akan menunjukkan minat dan motivasi belajar mereka kepara guru yang memiliki perhatian kepada mereka. Cobalah membangun hubungan yang positif dengan para siswa. Caranya mudah, Anda bisa menceritakan kisah hidup Anda yang positif pada mereka.
10. Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Harga kesuksesan dan keteladanan
Dan yang terakhir, hindari komentar negatif terhadap kelakuan buruk dan performa rendah yang ditunjukan oleh siswa Anda. Akan lebih baik jika Anda memberikan apresiasi bagi siswa yang menunjukan kelakuan dan kinerja yang baik. Pujian positif dan dorongan secara tidak langsung akan menjadi penggerak yang turut berpengaruh dan memberikan aspirasi bagi siswa yang lain untuk berprestasi.
Dan yang terakhir, hindari komentar negatif terhadap kelakuan buruk dan performa rendah yang ditunjukan oleh siswa Anda. Akan lebih baik jika Anda memberikan apresiasi bagi siswa yang menunjukan kelakuan dan kinerja yang baik. Pujian positif dan dorongan secara tidak langsung akan menjadi penggerak yang turut berpengaruh dan memberikan aspirasi bagi siswa yang lain untuk berprestasi.
C. Dampak Kegiatan terhadap Siswa
Dengan meningkatnya
kompetensi siswa
akan berpengaruh pada performance siswa dalam belajar di kelas. Dengan demikian, secara
langsung akan berdampak pada prestasi dan ketrampilan siswa.
BAB III
KESIMPULAN
A.
Simpulan
KOMPONEN
|
SIMPULAN
|
Nama Diklat
|
Motivasi
belajar siswa
|
Tempat Kegiatan
|
SMP Negeri 22 Malang
|
Jumlah Jam Kegiatan
Diklat
|
120 menit
|
Materi
|
Motivasi Belajar Siswa
1.
Cara
belajar efektif
2.
Trik-tik
jitu dalam mengerjakan soal
3.
Menejemen
pengendali emosi
4.
Menumbuhkan
kepeduliana terhadap diri sendiri
|
Nama Penyelenggara
|
·
LBB
Master Prima
·
Himpunan
Psikologi Indonesia (HIPSY)
|
Dampak
|
Untuk siswa
1.
Meningkatnya
motivasi belajar siswa
2.
Kepedulian
untuk diri sendiri akan pentingnya belajar
|
B.
Lampiran
1.
Daftar hadir
siswa dan pemateri
2.
Foto kegiatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar