A. Pengertian Toponimi Kota
Malang
Toponimi Kota Malang adalah kajian tentang asal-usul, makna, dan latar belakang penamaan wilayah di Kota Malang yang dipengaruhi oleh kondisi geografis (alam) dan sejarah (historis), termasuk pengaruh kerajaan, kolonial, budaya lokal, dan aktivitas ekonomi masyarakat.
B. Letak Geografis Kota Malang
sebagai Dasar Toponimi
Kota Malang terletak di:
- Dataran tinggi ± 440–667 mdpl
- Dikelilingi pegunungan:
- Gunung Arjuno–Welirang (Utara)
- Gunung Kawi (Barat)
- Gunung Semeru (Timur–Selatan)
Kondisi ini sangat memengaruhi nama wilayah, kampung, dan kecamatan di Malang.
C. Toponimi Kota Malang
Berdasarkan Tinjauan Historis
1. Asal-usul Nama “Malang”
Terdapat beberapa teori:
a. Malang dari Kata
“Malangkuçeçwara”
- Ditemukan dalam Prasasti Pamintihan (tahun 851
Saka / 929 M)
- Malangkuçeçwara berarti tempat pemujaan Dewa Siwa
- Menunjukkan Malang sebagai wilayah penting Kerajaan
Mataram Kuno
b. Malang dari Kata “Malang”
(Terhalang)
- Menggambarkan wilayah yang dikelilingi gunung
- Secara geografis, Malang seperti “terhalang” oleh
pegunungan
c. Malang dari Kata Jawa
“Malang” (Kuat/Teguh)
- Menggambarkan karakter masyarakat Malang yang tangguh
2. Toponimi Wilayah Berbasis
Kerajaan Kuno
|
Nama Tempat |
Latar Historis |
|
Dinoyo |
Pusat Kerajaan Kanjuruhan |
|
Tlogomas |
Tlogo (telaga) + emas
(kemakmuran) |
|
Watugong |
Batu besar (penanda wilayah) |
|
Kotalama |
Pemukiman lama zaman kolonial |
|
Lowokwaru |
Lowok (lubang) + waru
(pohon) |
3. Toponimi Zaman Kolonial
Belanda
|
Nama Wilayah |
Makna |
|
Ijen |
Dari nama gunung, simbol elite
kolonial |
|
Blimbing |
Pohon belimbing |
|
Klojen |
Kawasan elite Eropa |
|
Oro-Oro Dowo |
Lapangan luas |
|
Rampal |
Lapangan militer Belanda |
D. Toponimi Kota Malang Berdasarkan Tinjauan Geografis
1. Toponimi Berbasis Pegunungan
dan Topografi
|
Nama Tempat |
Makna Geografis |
|
Gunung Buring |
Gunung di timur Malang |
|
Arjosari |
Arjuna + sari |
|
Karanglo |
Tanah berbatu |
|
Tidar |
Tanah tinggi |
Menunjukkan Malang sebagai kota pegunungan.
2. Toponimi Berbasis Sungai dan
Air
|
Nama Tempat |
Makna |
|
Brantas |
Sungai utama Malang |
|
Sukun |
Tumbuhan dekat aliran air |
|
Tlogowaru |
Telaga + pohon waru |
|
Sawojajar |
Area pertanian dekat air |
3. Toponimi Berbasis Vegetasi
dan Alam
|
Nama Tempat |
Makna |
|
Blimbing |
Pohon belimbing |
|
Sukun |
Pohon sukun |
|
Lowokwaru |
Pohon waru |
|
Bandulan |
Tumbuhan bandul |
4. Toponimi Berbasis Lahan dan
Bentuk Wilayah
|
Nama Tempat |
Makna |
|
Oro-Oro Dowo |
Tanah lapang luas |
|
Tlogomas |
Wilayah subur |
|
Kedungkandang |
Lembah/sungai |
|
Polehan |
Area perbukitan |
E. Toponimi Kota Malang sebagai
Cermin Sejarah dan Budaya
- Menggambarkan sejarah kerajaan Hindu-Buddha
- Menunjukkan pengaruh kolonial
- Menggambarkan kondisi geografis
- Menyimpan nilai kearifan lokal
- Menjadi identitas masyarakat Malang
F. Manfaat Mempelajari Toponimi
Kota Malang
- Menumbuhkan kecintaan terhadap daerah
- Melestarikan sejarah lokal
- Memahami kondisi geografis wilayah
- Menguatkan identitas budaya
- Mendukung pembelajaran kontekstual IPS
G. Contoh Penerapan dalam
Pembelajaran
- Observasi nama jalan di sekitar sekolah
- Pemetaan toponimi Malang Raya
- Diskusi asal-usul nama kampung
- Proyek P5: “Jejak Nama Kotaku”
H. Kesimpulan
- Toponimi Kota Malang dipengaruhi faktor sejarah dan
geografis
- Nama tempat mencerminkan kondisi alam dan budaya
- Toponimi menjadi sumber belajar sejarah lokal
- Malang memiliki kekayaan makna toponimi
- Pelestarian nama tempat penting bagi identitas daerah

Tidak ada komentar:
Posting Komentar